SONET (Jaringan Optik Sinkron)
SONET adalah standar transmisi jaringan berkecepatan tinggi di Amerika Serikat. Ia menggunakan serat optik sebagai media transmisi untuk mengirimkan informasi digital dalam tata letak cincin atau titik-ke-titik. Pada intinya, ia menyinkronkan arus informasi sehingga sinyal dari berbagai sumber dapat dimultipleks tanpa penundaan pada jalur sinyal umum berkecepatan tinggi. SONET diwakili oleh level OC (optical operator), seperti OC-3, OC-12, OC-48, dll, dimana angka-angka tersebut mewakili kelipatan dari unit dasar OC-1 (51,84 Mbps). Arsitektur SONET dirancang dengan kemampuan proteksi dan pemulihan mandiri yang kuat, sehingga sering digunakan pada jaringan backbone.
SDH (Hierarki Digital Sinkron)
SDH pada dasarnya setara dengan SONET secara internasional, terutama digunakan di Eropa dan wilayah non-AS lainnya. SDH menggunakan level STM (Synchronous Transport Module) untuk mengidentifikasi kecepatan transmisi yang berbeda, seperti STM-1, STM-4, STM-16, dll, dimana STM-1 sama dengan 155,52 Mbps. SDH dan SONET dapat dioperasikan dalam banyak detail teknis, namun SDH memberikan lebih banyak fleksibilitas, seperti memungkinkan sinyal dari berbagai sumber berbeda agar lebih mudah diintegrasikan ke dalam satu serat optik.
DWDM (Multiplexing Divisi Panjang Gelombang Padat)
DWDM adalah teknologi transmisi jaringan serat optik yang meningkatkan bandwidth dengan mentransmisikan beberapa sinyal optik dengan panjang gelombang berbeda secara bersamaan pada serat optik yang sama. Sistem DWDM dapat membawa lebih dari 100 sinyal dengan panjang gelombang berbeda, yang masing-masing dapat dianggap sebagai saluran independen, dan setiap saluran dapat mentransmisikan pada kecepatan dan tipe data berbeda. Penerapan DWDM memungkinkan operator jaringan untuk memperluas kapasitas jaringan secara signifikan tanpa memasang kabel optik baru, yang sangat berharga bagi pasar layanan data dengan pertumbuhan permintaan yang eksplosif.
Perbedaan diantara ketiganya
Meskipun ketiga teknologi tersebut memiliki konsep yang serupa, namun penerapan sebenarnya masih berbeda:
Standar teknis: SONET dan SDH pada dasarnya adalah dua standar teknis yang kompatibel. SONET terutama digunakan di Amerika Utara, sedangkan SDH lebih umum digunakan di wilayah lain. DWDM adalah teknologi multiplexing panjang gelombang yang digunakan untuk transmisi beberapa sinyal paralel daripada standar format data.
Kecepatan data: SONET dan SDH menentukan segmen kecepatan tetap untuk transmisi data melalui level atau modul tertentu, sedangkan DWDM lebih fokus pada peningkatan kecepatan transmisi data secara keseluruhan dengan menambahkan saluran transmisi dalam serat optik yang sama.
Fleksibilitas dan skalabilitas: SDH memberikan lebih banyak fleksibilitas daripada SONET, memfasilitasi komunikasi internasional, sementara teknologi DWDM memberikan fleksibilitas dan skalabilitas yang besar dalam kecepatan data dan pemanfaatan spektrum, memungkinkan jaringan berkembang seiring meningkatnya permintaan.
Area aplikasi: SONET dan SDH sering digunakan untuk membangun jaringan tulang punggung serta sistem perlindungan dan pemulihan mandiri, sedangkan DWDM adalah solusi untuk transmisi jaringan optik jarak jauh dan ultra-jarak jauh, digunakan untuk koneksi antar pusat data atau lintas kapal selam sistem kabel, dll.
Singkatnya, SONET, SDH dan DWDM adalah teknologi utama untuk membangun jaringan komunikasi serat optik saat ini dan masa depan, dan masing-masing teknologi memiliki skenario aplikasi unik dan keunggulan teknisnya sendiri. Dengan memilih dan menerapkan berbagai teknologi ini secara tepat, operator jaringan dapat membangun jaringan transmisi data yang efisien, andal, dan berkecepatan tinggi di seluruh dunia.
Kami akan membawa produk DWDM dan DCI BOX kami untuk menghadiri Africa Tech Festival, detailnya sebagai berikut:
Stan TIDAK. adalah D91A,
Tanggal:12~14 November 2024.
Tambahkan:Pusat Konvensi Internasional Cape Town (CTICC)
Saya berharap dapat bertemu Anda di sana!
Waktu posting: 06-November-2024